Isolasi Senyawa Bioaktif 2

Ada beberapa metode yang dapat dilakukan dalam ekstraksi, salah satu yang paling umum dilakukan adalah metode maserasi. Maserasi merupakan salah satu metode ekstraksi yang paling umum dilakukan dengan cara memasukkan serbuk tanaman dan pelarut yang sesuai ke dalam suatu wadah inert yang ditutup rapat pada suhu kamar. Teknik ini merupakan cara penyarian senyawa yang sederhana yaitu sediaan cair dibuat dengan cara mengekstraksi simplisia melalui perendaman menggunakan pelarut polar atau nonpolar sesuai dengan senyawa yang akan diisolasi.

Link Youtube materi pertemuan 2:

"Metode Isolasi Senyawa Bioaktif Dengan Menggunakan Metode Maserasi"

https://youtu.be/UJYqkWGGE-o 

Komentar

  1. Pada video saudara menjelaskan pada maserasi penambahan etanol 96% sebanyak 3 liter pada 300 gram serbuk simplisia kunyit putih. Apakah ada hubungannya pada ekstrak yang didapat jika etanol 96% tersebut kurang atau berlebih?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pelarut yang digunakan pada proses maserasi ini adalah etanol 96% karena etanol merupakan pelarut universal dimana dapat menarik senyawa yang diinginkan. Pelarut etanol lebih aman digunakan karena bersifat netral dibandingkan dengan pelarut yang lainnya. Penggunaan etanol 96% bertujuan karena maserasi umumnya ekstraksi yang menggunakan perendaman maka digunakan etanol 96% yang sebagian besar mengandung etanol. Dimana dapat menarik senyawa yang diinginkan. Pelarut etanol lebih aman digunakan karena bersifat netral dibandingkan dengan pelarut yang lainnya. Penggunaan etanol 96% bertujuan karena maserasi umumnya ekstraksi yang
      menggunakan perendaman maka digunakan etanol 96% yang sebagian besar mengandung etanol. Etanol 96% dipilih karena selektif, tidak toksik, absorbsinya baik dan kemampuan penyariannya yang tinggi sehingga dapat menyari senyawa yang bersifat non-polar, semi pilar dan polar.

      Hapus
  2. Maserasi merupakan salah satu metode ekstraksi yang mana paling umum dilakukan dengan cara memasukkan serbuk tanaman dan pelarut yang sesuai ke dalam suatu wadah inner yang ditutup rapat pada suhu kamar. Tetapi ada pula kerugian utama dari metode maserasi ini yang mana Salah satunya yaitu beberapa senyawa mungkin saja akan sulit diekstraksi pada suhu kamar. mengapa hal tersebut dapat terjadi?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk kelemahan dari metode maserasi ini beberapa senyawa mungkin saja akan sulit diekstraksi pada suhu kamar dikarenakan proses dari maserasi ini dilakukan kurang sempurna yang menyebabkan senyawa menjadi kurang terlrut dengan sempurna, denga demikian perlu dilakukan modfikasi untuk mengetahui perlakuan agar mengoptimalkan proses ekstraksi. Kelarutan zat aktif yang diekstrak akan bertambah besar dengan bertambah tingginya suhu.Akan tetapi, peningkatan suhu juga perlu diperhtikan, karena suhu yang terlalu tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada bahan yang sedang diproses.

      Hapus
  3. Baik, Ekstrak kental (Extractum spissum) merupakan sediaan kental yang apabila dalam keadaan dingin dan kecil kemungkinan bisa dituang. Kandungan airnya berjumlah sampai dengan 30%. Pembuatan ekstrak kental dilakukan dengan cara penguapan menggunakan penangas air. Cawan penguap yang digunakan yaitu dengan menggunakan beberapa cawan untuk memperoleh hasil ekstrak kental dalam waktu yang tidak terlalu lama. Tetapi, sebaiknya cawan yang digunakan cukup satu cawan, dengan selalu menambahkan ekstrak cair sedikit demi sedikit ke dalam cawan setiap cairan tersebut telah mengental menjadi sepertiganya, sehingga dapat
    menghasilkan ekstrak kental dengan
    berat yang lebih stabil.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer